Waktu yang Tepat untuk Jogging: Pagi, Sore, atau Malam?

by Chey Yuanita  - August 22, 2025

Apakah kamu termasuk orang yang bingung menentukan waktu terbaik untuk jogging? Jogging memang menjadi salah satu olahraga kardio paling populer karena mudah dilakukan dan menawarkan beragam manfaat. Tapi, kapan sebenarnya waktu yang tepat untuk jogging?

Berdasarkan berbagai penelitian terbaru, baik pagi maupun sore hari sama-sama merupakan waktu yang tepat dibandingkan dengan jogging di malam hari. Baik jogging pagi maupun sore memiliki kelebihan unik yang bisa kamu sesuaikan dengan tujuan dan kondisi tubuhmu. Mari kita telusuri secara mendalam.

Waktu yang Tepat Untuk Jogging di Pagi Hari

Waktu yang Tepat untuk Jogging
(c) AXA Mandiri

Banyak orang memilih pagi hari sebagai waktu yang tepat untuk jogging. Udara yang masih segar dan suasana yang tenang sering kali menjadi daya tarik utama. Namun, manfaatnya jauh lebih dari itu. Jogging di pagi hari, idealnya antara pukul 05.30 hingga 07.00, dapat memicu peningkatan metabolisme tubuh. Hal ini berarti tubuh kamu akan terus membakar kalori sepanjang hari, bahkan saat kamu sedang beristirahat.

Penelitian menunjukkan bahwa berolahraga di pagi hari bisa mengurangi keinginan untuk makan makanan yang tidak sehat dan meningkatkan aktivitas fisik secara keseluruhan. Hal ini sangat efektif bagi kamu yang memiliki tujuan untuk menurunkan berat badan. Selain itu, jogging pagi juga melepaskan hormon endorfin yang bisa memperbaiki suasana hati dan meningkatkan konsentrasi, membuat kamu merasa lebih berenergi dan produktif sepanjang hari.

Baca Juga: Apa Itu Lari Fartlek? Teknik Speed Play untuk Tingkatkan Pace

Waktu Jogging di Sore Hari

Waktu yang Tepat untuk Jogging
(c) Freepik

Bagi kamu yang memiliki jadwal padat di pagi hari, sore bisa menjadi waktu yang tepat untuk jogging. Jogging pada sore hari, terutama antara pukul 16.00 hingga 18.00, memiliki keunggulan performa fisik. Pada jam-jam ini, suhu inti tubuh kamu mencapai puncaknya, membuat otot lebih fleksibel, kuat, dan memiliki daya tahan yang lebih baik.

Sebuah studi yang dimuat dalam American Journal of Physiology Lung Cellullar and Molecular Physiology bahkan menyebutkan bahwa paru-paru bekerja lebih optimal di sore hari, sehingga penyerapan oksigen menjadi lebih maksimal.

Selain itu, jogging di sore hari juga membantu kamu melepas stres setelah beraktivitas seharian penuh. Pelepasan hormon endorfin dan melatonin saat berolahraga akan membuat tubuh lebih rileks dan meningkatkan kualitas tidurmu di malam hari.

Karena otot dan sendi sudah melalui aktivitas seharian, risiko cedera saat jogging di sore hari cenderung lebih rendah dibandingkan pagi hari yang masih kaku. Ini juga membuat waktu reaksi tubuh menjadi paling cepat di sore hari.

Cara Agar Waktu untuk Jogging Menjadi Optimal

Sebelum memulai jogging, ada beberapa hal penting yang harus kamu persiapkan agar aktivitas ini aman dan efektif. Dengan persiapan yang matang, kamu bisa mendapatkan manfaat kesehatan secara optimal.

Pertama, diskusikan dengan dokter, terutama jika kamu atau keluargamu memiliki riwayat masalah kesehatan seperti jantung, tekanan darah tinggi, atau masalah sendi. Dokter bisa memberikan saran terbaik tentang seberapa jauh dan seberapa intens kamu boleh berlari.

Kedua, jangan pernah lewatkan pemanasan sebelum jogging. Pemanasan, termasuk peregangan ringan, akan mempersiapkan ototmu, mengurangi risiko cedera, dan meningkatkan fleksibilitas tubuh.

Selanjutnya, gunakan pakaian dan sepatu yang tepat. Pilih pakaian yang menyerap keringat dan sepatu lari yang sesuai dengan bentuk kakimu. Sepatu yang tepat sangat krusial untuk menopang tubuh, menghindari cedera, dan memberikan kenyamanan saat berlari. Setelah semua persiapan ini selesai, kamu siap merasakan berbagai manfaat jogging.

Jogging secara teratur sangat bermanfaat untuk kesehatan. Olahraga ini efektif membakar kalori, membantu penurunan berat badan, dan meningkatkan metabolisme tubuh. Selain itu, jogging juga bisa merilekskan pikiran, meningkatkan daya tahan tubuh, dan membuat tulang lebih kuat.

Menurut studi di Journal of Exercise Rehabilitation, jogging secara rutin dapat meningkatkan kekuatan dan kepadatan tulang. Terakhir, jogging dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuhmu sehingga kamu tidak mudah sakit.

Berapa Kali dan Berapa Lama Kamu Harus Berlari?

Waktu yang Tepat untuk Jogging
(c) Okezone

Pertanyaan seputar frekuensi dan durasi jogging sering kali muncul. Idealnya, waktu yang tepat untuk jogging sangat bervariasi, tergantung pada kebutuhan dan tujuanmu. Menurut sumber dari Live Strong, kamu bisa memulai dengan durasi yang sesuai untuk menjaga kebugaran, lalu meningkatkannya secara bertahap.

Untuk menjaga kebugaran fisik, kamu disarankan untuk jogging setidaknya 150 menit setiap minggu. Durasi ini bisa kamu capai dengan berlari selama 30 menit per hari, lima hari dalam seminggu. Namun, jika tujuanmu lebih dari itu, seperti meningkatkan kebugaran secara signifikan atau mendapatkan manfaat kesehatan yang lebih besar, kamu bisa meningkatkan durasi menjadi sekitar 60 menit setiap hari, atau total 300 menit per minggu.

Jika kamu fokus pada penurunan berat badan, waktu yang tepat untuk jogging adalah lebih dari 30 menit per hari. Semakin lama dan jauh jarak yang kamu tempuh, semakin banyak pula kalori yang terbakar. Meski begitu, penting untuk memulai program jogging dengan manajemen yang baik.

Jika kondisi tubuhmu belum ideal, mulailah dengan jogging selama 10 menit terlebih dahulu. Setelah itu, kamu bisa meningkatkan durasinya secara bertahap hingga mencapai target tanpa henti selama 30 menit atau lebih.

Baca Juga: 7 Sepatu Lari New Balance Terbaik, Bikin Lari Lebih Nyaman

Penutup

Manfaat jogging bagi kesehatan sangat beragam. Olahraga ini tidak hanya membakar kalori secara efektif, tetapi juga merilekskan pikiran, meningkatkan daya tahan tubuh, menguatkan tulang, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Jogging teratur juga terbukti dapat menurunkan risiko penyakit kronis dan meningkatkan harapan hidup.

Meskipun begitu, hal terpenting adalah konsistensi. Tidak peduli kapan kamu memilih untuk jogging, yang terpenting adalah melakukannya secara rutin. Jika kamu sudah rutin jogging dan ingin tantangan yang lebih besar, kamu bisa mencoba mengikuti berbagai event lari di Indonesia. Untuk menemukan acara-acara menarik di kotamu, kunjungi Event Lari Indonesia.

Mengenal Cut Off Time: Batas Waktu yang Harus Diketahui Setiap Pelari
Gerakan Pendinginan Setelah Lari untuk Pulihkan Tubuh Lebih Cepat

Artikel Lainnya Seputar Lari

October 23, 2025

October 22, 2025

October 17, 2025